Banyaknya Pengunjung
Ter - PoPuLeR
-
Mohon maaf pada para pengunjung, di sebagian data masih dalam pembenahan. terimakasih atas kunjungan anda,. :) SEMUA FILE DI SINI DALAM P...
-
Islam di Madrid Demografi Ibu kota Spanyol memiliki populasi 3287630. 17,4 % (574.869) berasal dari luar negeri. Karena tidak ada catatan r...
-
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tanah merupakan kebutuhan hidup manusia yang sangat mendasar. Manusia hidup serta melakukan ak...
-
Persoalan jodoh terus saja hangat dibicarakan. Sama hangatnya membicarakan nasib. Bahkan aliran dalam memahami jodoh, terpengaruh o...
-
FIQH JINAYAH 2 PERCOBAAN MELAKUKAN JARIMAH (karena perbuatan delik blm dikerjakan dg sempurna) Hkm had, qisas, diyat, akan diterapkan jik...
Kekerasan atau Mencoba Memahami. Pilih mana?
Tuhan memberi kepada kita naluri. Dalam menjawab kekerasan – secara naluri – adalah dengan hal yang sama, yaitu kekerasan pula. Padahal sering kali kekerasan yang kita temui, dibangun oleh ketidakpedulian, ketidaktahuan, atau salah pengertian. Seringkali, bila tiap pihak mengembangkan pengertian lebih baik akan pihak lain, kita tidak akan memiliki alasan untuk marah.
Ketika kita menghadapi kekerasan, sebaiknya kita sisihkan waktu untuk menjelaskan — secara tulus, jelas dan sabar – tanpa rasa sinis dan amarah pula. Letakkan diri kita, pada posisi orang lain. Telusuri cara berfikir dan sudut pandang mereka. Serta jangan mengubur kemarahan dengan dendam
Bagaimana kita bereaksi terhadap kekerasan adalah tergantung pada diri kita sendiri. Kita dapat adu keras – hingga tak seorang pun menang. Hingga semuanya menyesal akan kemarahan yang mereka luapkan. Atau anda dapat memberi pengertian – sehingga anda pun mendapat pengertian.
Pengertian mendinginkan amarah. Pengertian membuka jalan bagi kesepakatan dan kerja sama. Ya. Memang ada orang yang sekedar ingin marah, tak peduli apapun.
Tetapi ada juga yang sebenarnya minta untuk dimengerti.
=========
Sahabat, kobaran api tidak akan pernah dingin dengan api pula
Panasnya matahari tidak akan dingin dengan matahari pula
Kerasnya batu akan sama-sama hancur jika beradu dengan batu pula
tetapi
kobaran api akan berhenti dengan air
panasnya matahari akan menghangatkan jika dengan awan dan angin
serta kerasnya batu dapat luluh oleh percikan air.
So, pintar-pintarlah dalam memilih sikap dalam kehidupan ini
notes: nasehat ini adalah untuk diri pribadi saya
yang sedang belajar untuk mengendalikan amarah
Orang yang kuat adalah orang yang memilih mencari titik temu dan mencari tahu.
Orang yang kuat adalah orang yang dapat mengendalikan amarah
Didalam hadits yang shahih Rasulullah shalallahu ‘alahi wa sallam bersabda : “Bukanlah dikatakan seorang yang kuat itu dengan bergulat, akan tetapi orang yang kuat dalam menahan dirinya dari marah”. (Muttafaqqun’alahi).
Contoh amarah yang diluapkan adalah tawuran. Buat yang senang tawuran, entah itu tawuran antar kelompok, tawuran antar genk, tawuran antar pelajar, tawuran antar kampung dan desa. Malu donk.. itu membuktikan jika anda belum dewasa.
sumber : resensi.net
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Followers my Blog
Search This Blog
cara downlaod / lanjutin baca
SAINS
Artikel
Sejarah Islam
- 03. KHILAFAH RASYIDAH
- 04. KHILAFAH BANI UMAYYAH
- 05. KHILAFAH BANI ABBAS
- 06. KEMUNDURAN BANI ABBAS
- 07. Masa Disintegrasi PERANG SALIB
- 08. Masa disintegrasi Perebutan Kekuasaan
- 09. Masa Disintegrasi DINASTI-DINASTI DARI BAGHDAD
- 10. Masa Kemunduran DINASTI MAMALIK DI MESIR
- 11. Masa Kemunduran Serangan-Serangan Timur Lenk
- 12. ISLAM ERA MODERN DI SPANYOL
- DINASTI ABBASIYAH
0 komentar:
Post a Comment